Montir Kapal Tewas Tersengat Listrik Saat Kerja, Forkopimcam Sampaikan Duka Cita

Nasib tragis dialami kakek berusia 64 tahun, warga Desa Karimunjawa RT 4/ RW 1, Kecamatan Karimunjawa, Jepara.

Lansia berinisial W itu meninggal tersengat listrik saat bekerja memperbaiki kapal di sebuah galangan, Senin (30/10/2023) sekira pukul 09.20.

Palaksana tugas (Plt) Camat Karimunjawa Mu’adz beserta Forkopimcam setempat, memberikan ucapan belasungkawa saat melayat ke rumah duka almarhum.

Pihaknya pun menyerahkan santunan dari PMI Kabupaten Jepara kepada keluarga korban.

“Almarhum meninggal dalam keadaan mencari nafkah semoga husnulkhatimah. Keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran,” kata Mu’adz saat dihubungi, Selasa (31/10/2023) malam.

Plt. Camat Karimunjawa Mu’adz mengungkapkan, bahwa peristiwa nahas itu terjadi kala korban hendak mengerjakan perbaikan bodi kapal menggunakan bor listrik. Sengatan listrik berasal dari bodi bor yang terbuat dari material besi.

“Pada saat steker dihubungkan dengan stopkontak, korban tersengat listrik dari bodi bor berbahan besi yang dipegang,” ungkap Mu’adz.

Kemudian, lanjutnya, bodi bor tersebut mengenai dada sebelah kiri, dan mengakibatkan korban terjatuh ke belakang.

Ia menuturkan, saat itu posisi jatuhnya terlentang. Sehingga bagian belakang kepala korban mengenai batu karang, lalu berdarah hingga membuatnya tak sadarkan diri.

“Warga yang saat itu berada tak jauh dari lokasi kejadian, langsung memberikan pertolongan pertama dengan cara memompa dada korban. Namun, kondisinya masih tak sadarkan diri,” ujarnya.

Selanjutnya, korban dilarikan ke Puskesmas Karimunjawa agar mendapat pertolongan lebih lanjut. Tiba di puskesmas sekira pukul 09.45.

Tim medis langsung melakukan pemeriksaan. Namun, korban saat itu dinyatakan sudah dalam keadaan meninggal.