Tips Pertolongan Pertama Pada Penderita Kejang atau Epilepsi
Epilepsy ??
Setiap kita mendengar epilepsy atau ayan terkadang terbesit di benak kita
Apa itu ??
Dan bagaimana kita bisa membantu saudara kita yang kambuh??
Nah sahabat semua
Penyakit epilepsi atau ayan adalah suatu kondisi yang dapat menjadikan seseorang mengalami kejang secara berulang. Kerusakan atau perubahan di dalam otak diketahui sebagai penyebab pada sebagian kecil kasus epilepsi. Namun pada sebagian besar kasus yang pernah terjadi, penyebab masih belum diketahui secara pasti.
Berdasar data WHO, kurang lebih 50 juta orang di dunia hidup dengan epilepsi. Angka ini akan bertambah sekitar 2.4 juta setiap tahunnya. Angka pertambahan kasus epilepsi lebih tinggi di negara berkembang. Di negara maju, kasus epilepsi bertambah sekitar 30-50 kasus tiap 100ribu penduduk. Sedangkan di negara dengan pendapatan perkapita rendah dan menengah epilepsy bias mencapai dua kali lipat lebih banyak.
Sedangkan di Indonesia sendiri didapatkan data kasus epilepsi paling sedikit 700.000 sampai dengan1,4 juta. Angka ini akan bertambah sekitar 70 ribu tiap tahunnya. Dari data yang ada 40-50 persen kasus epilepsi yang terjadi pada usia anak-anak.
Trus bagaimana kita bisa membantu saudara kita yang sedang kambuh epilepsinya??
Apakah cukup kita tunggu biar penderita sadar sendiri atau adakah cara yang lebih bijak dari pada sekedar membiarkan penderita terkapar.
Nah ini dia tips dari Palang Merah Indonesia untuk sahabat semua kalau kita ketemu saudara kita yang sedang mengalami kejang atau epilepsinya kambuh
yang pertama kita lakukan adalah tetap tenang dan jangan menahan atau memegangi tubuh penderita secara kuat ketika mengalami kejang,tetapi taruhlah selimut atau sejenis kain di atas kepalanya agar terhindar dari cedera benturan kepala.
Karena dengan kita menahan atau memegangi terlalu kuat bisa menyebabkan cidera pada penderita ataupun diri sendiri. Biarkan epilepsy atau kejang berlalu secara normal.
Perhatikan daerah sekitar jika ada benda tajam atau yang berbahaya di dekat penderita segera singkirkan
Terus setelah penderita mengalami kejang atau pas keluar buihnya baringkan tubuhnya kekiri/kanan dengan kepala miring kebelakang atau posisikan miring stabil jika tubuh penderita aman
Posisi miring memunkinkan penderita untuk tetap dapat bernafas dan cairan yang keluar tidak masuk ke lubang jalan nafas
Nah sahabat selanjutnya haruskah kita membuka mulutnya dan memasukkan sesuatu ke mulut penderita agar tidak menggigit dirinya sendiri ?
Sahabat sekalian jangan masukan apapunkedalam mulut orang yang sedang mengalami kejang. Tindakan ini dapat membahayakan penderita. Tapi tunggu sampai kejangnya selesai.
Kemudian Yang harus kita lakukan adalah tetap temani penderita dan catat durasi kejangnya.
Jika kejangnya lebih dari lima menit artinya penderita perlu bantuan medis secara lanjut. Kita bias menghubungi ambulance dan atau langsung kita bawa ke fasilitas rujukan kesehatan terdekat
Demikian sahabat semua somoga bermanfaat dan kita dapat berempati kepada saudara kita yang sedang epilepsinya kambuh. Dan tenang epilepsy tidak menular bahkan kalo kita bantu penderita saat kambuh sekalipun.
Dy07
Komentar